Diet dengan minyak zaitun kurangi risiko kematian akibat demensia

Sebuah penelitian terbaru menunjukkan bahwa diet yang kaya akan minyak zaitun dapat mengurangi risiko kematian akibat demensia. Demensia adalah kondisi yang menyebabkan gangguan pada daya ingat, kemampuan berpikir, dan kemampuan untuk melakukan aktivitas sehari-hari. Kondisi ini sering kali terjadi pada orang lanjut usia dan dapat mempengaruhi kualitas hidup seseorang.

Minyak zaitun dikenal memiliki kandungan antioksidan yang tinggi, serta asam lemak omega-3 yang baik untuk kesehatan otak. Sebuah studi yang dilakukan oleh para peneliti dari University of Bordeaux di Prancis menemukan bahwa orang yang mengonsumsi minyak zaitun secara teratur memiliki risiko kematian akibat demensia yang lebih rendah dibandingkan dengan mereka yang tidak mengonsumsinya.

Studi ini melibatkan lebih dari 7.600 partisipan yang berusia di atas 65 tahun dan telah diikuti selama lebih dari lima tahun. Para partisipan diminta untuk melaporkan pola makan mereka, termasuk konsumsi minyak zaitun, dan juga menjalani tes kesehatan secara berkala. Hasil penelitian menunjukkan bahwa orang yang mengonsumsi minyak zaitun secara teratur memiliki risiko kematian akibat demensia yang 41% lebih rendah dibandingkan dengan mereka yang jarang mengonsumsinya.

Selain itu, minyak zaitun juga telah diketahui memiliki manfaat lain bagi kesehatan, seperti melindungi jantung, menurunkan risiko diabetes tipe 2, dan membantu menjaga berat badan yang sehat. Oleh karena itu, mengintegrasikan minyak zaitun ke dalam pola makan sehari-hari dapat memberikan manfaat yang besar bagi kesehatan, terutama dalam mencegah risiko kematian akibat demensia.

Namun, perlu diingat bahwa diet sehat tidak hanya terbatas pada minyak zaitun saja. Penting untuk mengonsumsi makanan yang seimbang dan bergizi, serta tetap aktif secara fisik untuk menjaga kesehatan secara keseluruhan. Jadi, jangan ragu untuk menyertakan minyak zaitun dalam menu makanan Anda dan mulailah gaya hidup sehat untuk mencegah risiko kematian akibat demensia.